Menurut dr. Sugi Suhandi, spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan RS Mitra Kemayoran Jakarta, keputihan (flour albus) adalah cairan yang berlebihan yang keluar dari vagina. Keputihan bisa bersifat fisiologis (dalam keadaan normal) namun bisa juga bersifat patologis (karena penyakit). Dan keputihan tidak mengenal batasan usia. Berapa pun usia seorang wanita, bisa terkena keputihan.
Keputihan fisiologis biasanya terjadi pada masa subur, juga sebelum dan sesudah menstruasi. “Kadang saat itu ada lendir yang berlebihan, itu normal. Dan biasanya tidak gatal dan tidak berbau,” jelas dr. Sugi. Sedangkan kalau keputihan patologis , adalah keputihan yang terjadi karena infeksi pada vagina, adanya benda asing dalam vagina atau karena keganasan. Infeksi bisa sebagai akibat dari bakteri, jamur atau protozoa. Ciri-ciri keputihan patologis , warnanya tidak seperti lendir. “Keputihan patologis biasanya, warnanya seperti kepala susu, atau hijau kekuning-kuningan, atau bahkan bercampur darah, kalau keputihannya sudah menjadi penyakit,” ujar dr. Sugi. Ketika keputihan sudah menjadi penyakit, wanita yang menderita keputihan patologis ini akan merasa gatal pada daerah vagina, dan lendir yang keluar berbau, sehingga menimbulkan rasa yang tidak nyaman.
Banyak hal sebenarnya yang membuat wanita rawan terkena keputihan patologis . Biasanya penyebab keputihan patologis ini karena kuman. “Di dalam vagina sebenarnya bukan tempat yang steril. Berbagai macam kuman ada di situ. Flora normal di dalam vagina membantu menjaga keasaman pH vagina, pada keadaan yang optimal. pH vagina seharusnya antara 3,5-5,5. flora normal ini bisa terganggu. Misalnya karena pemakaian antiseptik untuk daerah vagina bagian dalam. Ketidakseimbangan ini mengakibatkan tumbuhnya jamur dan kuman-kuman yang lain. Padahal adanya flora normal dibutuhkan untuk menekan tumbuhan yang lain itu untuk tidak tumbuh subur. Kalau keasaman dalam vagina berubah maka kuman-kuman lain dengan mudah akan tumbuh sehingga akibatnya bisa terjadi infeksi yang akhirnya menyebabkan keputihan, yang berbau, gatal, dan menimbulkan ketidaknyamanan,” papar dr. Sugi yang sore itu ditemui di RS Mitra Kemayoran.
Begitu seorang wanita melakukan hubungan suami isteri, maka wanita tersebut terbuka sekali terhadap kuman-kuman yang berasal dari luar. Karena itu keputihan pun bisa didapat dari kuman penyebab penyakit kelamin yang mungkin dibawa oleh pasangan wanita tersebut. “Jadi sebaiknya jangan gonta ganti pasangan. Atau lebih baik tidak melakukan hubungan sampai menikah. Karena biasanya pada wanita yang belum pernah melakukan hubungan, dan hygienenya baik, jarang sekali kena keputihan patologis . Dan hati-hati, keputihan patologis juga bisa karena proses keganasan. Salah satu Tanda dari kanker leher rahim adalah, adanya keputihan yang berbau busuk bahkan berdarah,” papar dr. Sugi. “Pada wanita yang belum melakukan hubungan suami isteri, bisa juga terjadi keputihan. Namun penyebab keputihan bisa terjadi karena menggunakan celana dalam bersama, memakai handuk bersama, kurangnya menjaga kebersihan daerah vagina, lalu juga cara cebok yang salah,” tutur dr. Sugi.
Keputihan sebaiknya diobati sejak dini, begitu timbul gejala. Karena keputihan kalau sudah kronis dan berlangsung lama akan lebih susah diobati. Selain itu kalau keputihan yang dibiarkan bisa merembet ke rongga rahim kemudian kesaluran indung telur dan sampai ke indung telur dan akhirnya ke dalam rongga panggul. Tidak jarang wanita yang menderita keputihan yang kronis (bertahun-tahun) bisa menjadi mandul bahkan bisa berakibat kematian. “Berakibat kematian karena bisa mengakibatkan terjadinya kehamilan di luar kandungan. Kehamilan di luar kandungan, terjadi pendarahan, mengakibatkan kematian pada ibu-ibu,” tegas dr. Sugi. Selain itu yang harus diwaspadai, keputihan adalah gejala awal dari kanker mulut rahim. Jadi jangan sampai terlambat untuk tahu apa yang menjadi penyebab keputihan. Yang pasti jangan anggap remeh keputihan. Supaya kamu tidak menyesal di belakang hari nanti, karena akibat yang ditimbulkan oleh penyakit keputihan ini.
Yang Perlu di perhatikan mengenai keputihan ini adalah:
> Cara membilas vagina yang benar, setelah habis buang air besar atau sehabis buang air kecil, sebaiknya membilas vagina dari arah depan ke belakang ke arah anus.
> Keputihan fisiologis (normal), ciri-cirinya, lendirnya seperti lendir bening, Tidak gatal dan tidak berbau.
> Keputihan patologis (karena penyakit), ciri-cirinya, warna lendirnya tidak bening lagi tetapi putih seperti kepala susu, bisa kuning kehijauan atau kecoklatan, bahkan bisa kemerahan karena adanya darah. Biasanya disertai rasa gatal, dan ada bau yang menyertainya.
Penyebab Keputihan Patologis (Karena Penyakit):
> Infeksi yang di akibatkan oleh bakteri, jamur, atau protozoa
> Keganasan kanker leher rahim
> Benda asing didalam vagina ( misalnya : kondom yang tertinggal)
Cara mencegah keputihan:
> Menjaga kebersihan daerah vagina
> Membilas vagina dengan cara yang benar
> Jangan suka tukar-tukaran celana dalam menggunakan celana dalam bersama dengan teman wanita lainnya
> Jangan menggunakan handuk bersamaan ( suka tukar-tukaran handuk )
> Lebih berhati – hati dalam menggunakan sarana toilet umum
> Jalani Pola hidup sehat, cukup tidur, olah raga teratur, makan makanan dengan gizi yang seimbang
> Hindari gonta ganti pasangan dalam berhubungan
> Gunakan selalu tisu double manjakni/ TDM, dan LADYFEM
Bagi wanita yang sudah melakukan hubungan suami isteri, setiap tahun harus melakukan papsmear untuk mendeteksi perangai sel-sel yang ada di mulut dan leher rahim. (Sumber : RS Mitra Kemayoran Jakarta)
----------------------------------------------------------------
Intimate Tissue Double Majakani (TDM) with Chamomile
mengandung extrak alami buah Majakani dan wangi Chamomile
yang di formulasi secara KHUSUS untuk wanita oleh Boyke & Co yang berfungsi :
- Mengetatkan otot organ kewanitaan
- Memberikan rasa kesat di organ kewanitaan
- Menstabilkan PH asam & mengurangi cairan (basah) berlebihan
- Membuat aroma lebih wangi disekitar organ intim
- Membantu mengencangkan otot-otot perut & rahimsetelah melahirkan
- Membina rahim & membersihkan selepas bersalin & haid
- Menngatasi Keputihan, gatal-gatal pada organ intim
- Mencegah jamur yang menyebabkan bau tak sedap
- Menjaga agar kulit sekitar organ intim tetap sehat dan terawat.
- Mencegah kanker serviks dari luar (bukan dari hubungan pasutri)
- 100% Aman & Baik untuk Gadis maupun Ibu Hamil & justru dianjurkan untuk ibu hamil agar organ kewanitaan bersih dari jamur & bakteri merugikan.
Harga : Rp. 160.000,-/BOX
CARA PEMAKAIAN INTIMATE TISSUE DOUBLE MAJAKANI (TDM)
Gunakan Intimate Tissue ini pada organ intim kewanitaan & selipkan sebagian saja lalu biarkan, diamkan 15-30 menit. Karena bidang tisu cukup lebar, bisa di bagi 2 untuk siang & malam, Sedangkan untuk membersihkan organ intim gunakan dari dalam kearah luar organ intim kewanitaan tanpa perlu di bilas kembali.Harga PROMO : Rp.160.000,-/BOX
FAST ORDER, Hub team marketing kami di :
SMS : 081360360700
Pin BB : 323DCAA2
Contoh SMS :
Riana Dewi, pesan 2 box TISU MAJAKANI, Jl Beringin Utara No 3A RT01 RW02 Kelurahan Medangan Kecamatan Randusari, solo 50252 - jawa tengah, via BCA
Kirim ke no :: 081360360700
- Selanjutnya kami akan membalas total harga + ongkos kirim + rek bank.
- Konfirmasikan pembayaran anda setelah transfer
- Paket dikirim rapi (polos untuk menjaga privacy anda)
Sayang organ intim & pasangan anda?
Salah 1 cara mencegah & mengatasi keputihan adalah dengan menggunakan Tissue Double Majakani (TDM) dari Boyke & Co (ABE), TDM ini AMAN bagi ibu HAMIL karena untuk area luar.
tidak dijual di apotik & tidak dijual bebas.
Hanya bisa didapatkan melalui pembelian ONLINE untuk memastikan KEASLIAN produk langsung dari pihak yang resmi & terjamin kualitasnya
0 Response to "Awas Keputihan bisa Mengakibatkan Kematian dan Kemandulan"
Posting Komentar